LAMANRIAU.COM, PAKISTAN – Seorang bocah Pakistan perempuan berumur tujuh tahun diperkosa lalu mayatnya dicampakkan begitu saja ke dalam tong sampah. Kejadian yang menggemparkan Negara tersebut hingga mencetuskan kerusuhan masa yang tidak terima dengan penyelidikan polisi.
Bocah perempuan bernaa Zainab Ansari, kali terakhir dilihat meninggalkan kelas al-Quran di Kasur, Punjab. Dalam gambar CCTV menunjukkan dia kemudian mengikuti seorang lelaki tidak dikenali, pekan lalu.
Menurut ABC News, warga setempat menyerang balai kepolisian dan bangunan kerajaan yang menyebabkan dua orang terbunuh dan sejumlah lainnya cedera, beberapa jam sebelum bocah malang itu dikebumikan.
Pihak Kepolisian di Kasur, Zulfiqar Hameed, enggan menyebutkan dua nama warga yang terkena tembakan polisi saat kerusuhan terjadi.
Juru bicara setempat, Maqsood Ahmed berkata, enam orang bocah perempuan menjadi korban kejahatan seksual di Kasur dalam beberapa bulan terakhir.
Menurut Daily Mail, kejadian anak-anak diculik ketika orangtuanya tengah menunaikan ibadah umrah. Mayatnya ditemukan warga di dalam tong sampah di kawasan jalan dalam kota.
Orangtua Zainab, Ameen Ansari yang tiba di Islamabad mengungkapkan, keluarga tidak akan mengebumikan Zainab sampai pembunuhnya berhasil ditangkap polisi.
“Polisi terkesan tidak ada upaya mencari pembunuh anak saya. Jika mereka bertindak cepat, pasti pelaku sudah ditangkap.”
Warga setempat mendesak pelaku ditangkap dan digantung di depan orang ramai. Sebagai rasa simpati, sejumlah pusat perniagaan memilih mogok dan menutup toko.
Warga merasa marah atas kajeadian ini karena dianggap Ketua Menteri Punjab Shehbaz Sharif dan Kepolisi Polisi Punjab dinilai gagal bertindak terhadap kasus pembunuhan dan pemerkosaan terhadap anak-anak. Dalam laman media social mereka juga memberikan tagar #justiceforZainab. (bhm)
