Warung Pengawasan Bentuk Sosialisasi dan Edukasi untuk Masyarakat

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Dalam upaya melakukan sosialiasi sekaligus edukasi pengawasan masyarakat terhadap pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau tahun 2018, Panwaslu Kota Pekanbaru menyelenggarakan kegiatan Warung Pengawasan di seluruh kelurahan.

Menurut Komisioner Panwaslu Kota Pekanbaru, Rizqi Abadi, S.Ikom, Warung Pengawasan merupakan ide kreatif satu-satunya di Indonesia. Kegiatan minum-minum dan bincang pengawasan warga dan tokoh masyarakat ini berlangsung selama minggu tenang tanggal 23 sampai dengan 26 Juni 2018.

“Ini sebagai bentuk sosialisasi kita, agar masyarakat turut mengawasi jalannya kegiatan pesta demokrasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau 2018,” kata Rizqi, saat membuka kegiatan perdana Warung Pengawasan di Kelurahan Tirta Siak, Kecamatan Payung Sekaki, Sabtu (23/6) malam.

Rizqi menyebutkan, sasaran utama dari kegiatan ini adalah mengajak masyarakat untuk berpartisipasi menjaga dan menciptakan Pemilukada yang bersih dan jujur. Selain itu juga diharapkan melalui kegiatan ini mempersempit praktik culas seperti money politic dan serangan fajar oleh tim Paslon dalam upaya memenangkan dukungan dengan cara tidak sportif.

Rizqi juga berterima kasih semangat Panwaslu Kecamatan Payung Sekaki dan jajaran yang berencana mengaktifkan kegiatan Warung Pengawasan di setiap kelurahan. Jadwal Warung Pengawasan sendiri dibagi dua shift yakni dimulai pukul 16.30-23.30 Wib dan pukul 23.30-04.00 Wib pagi secara berpindah-pindah.

Ketua Panwaslu Kecamatan Payung Sekaki Fahrul Rozi pada sela kegiatan mengatakan, Warung Pengawasan dilakukan secara acak di tujuh kelurahan yang ada. Pihaknya akan selalu patroli terutama di wilayah dianggap rawan untuk memastikan tidak adanya kegiatan bertentangan dengan proses Pilgubri yang akan berlangsung 27 Juni 2018 besok.

“Selain sudah ada Satgas Money Politic dari Kepolisian Daerah Riau, kami sebagai pihak yang bertanggungjawab mengawasi pelaksanaan Pilgub ini akan selalu hadir dan siap untuk melakukan tindakan. Tidak ada cerita, apapun bentuknya akan kami tindak,” pungkasnya. (rls)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *