Riau  

Wakil Ketua DPRD Riau Kunjungi Warga Eks Transmigrasi Mandiangin

LAMANRIAU.COM, SIAK – Menempuh jalan tanah dengan penuh lubang serta melalui jalan konsesi PT Chevron, PT Arara Abadi, Wakil Ketua DPRD Riau, Noviwaldy Jusman bersama Dinas Transmigrasi Provinsi Riau dan Kabupaten Siak kunjungi warga eks transmigrasi di Desa Mandiangin Kecamatan Minas, Kabupaten Siak.

Kedatangan Wakil Ketua DPRD Riau yang juga dikenal suka membangun ini disambut gembira oleh warga setempat.

“Saya mengunjungi 800 an KK warga yang berasal dari jawa dengan penuh perjuangan. Jalan yang kita tempuh menuju lokasi, tiada sejengkal kita lalui tanpa guncangan,” kata Noviwaldy Jusman, Kamis (18/7).

Politisi Demokrat ini pun menjelaskan, Desa Mandiangin ternyata telah berdiri oleh leluhur sebelum tahun 1927. Karena waktu itu, ditemukan situs makam tertua di sana.

“Masuknya saudara kita dari Jawa tahun 90-an, terbukti mengangkat perekonomian Riau dengan membuka lahan pertanian dan perkebunan. Untuk itu kami berterimakasih dan saat ini mari kita camkan bahwa bapak ibu adalah orang Riau,” terangnya saat mengingat apa yang disampaikannya dalam pertemuan.

Kemudian dia tidak lupa memberikan pelatihan penanaman cabe untuk para warga. Di sana, warga bercocok tanam dengan menanam holtikultura, bukan tanaman sawit. Rasa salut pun tidak lupa disampaikannya.

“Infrastruktur menjadi hal utama untuk membawa hasil produksi. Saya salut mereka tak tergoda menanam sawit dan lebih memilih menanam holtikultura. Ini sangat mendukung swa sembada Riau,” jelasnya.

Berhubung dalam pertemuan juga dihadiri oleh Babinsa setempat, dia juga mengimbau kepada warga untuk tidak sungkan meminta bantuan kepada para Babinsa karena dianggap punya keahlian serta pengetahuan yang banyak dalam hal bertani.

“Mereka juga butuh lahan bagi generasi keduanya yang punya jiwa bertani. Saya akan coba tanya kepada PT Arara Abadi untuk tanaman kehidupan agar dialokasikan untuk warga Desa mandiangin, terutama dalam hal bertani,” sebutnya.

Di lokasi ini, mantan anggota DPRD Kota Pekanbaru ini ternyata juga memberikan bantuan 80 ekor kambing kepada kelompok tani yang ada.

“Kambing ini saya berikan untuk dikembangbiakkan bukan untuk dikurbankan,” pesan dia.

“Gaya Wakil Ketua DPRD ini mengingatkan kami kepada Presiden Soeharto yang suka dengan pertanian, bersenda gurau dengan petani. Kita tidak kaku dengan beliau semua larut dalam canda,” ujar Dwi, orang tua pertama yang datang di Mandiangin dulunya. (rls)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *