LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Ramai warga mempertanyakan kapan sekolah akan dibuka kembali.
Menanggapi hal itu, Gubernur Riau Syamsuar masih menunggu keputusan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
“Jadi Pemprov Riau masih masih menunggu keputusan dari Kemendikbud. Bagiaman nantinya mekanisme dan jadwal belajar mengajar dengan kondisi pandemi corona saat ini,” ujar Syamsuar, Selasa (9/6).
Karena masih menunggu keputusan pusat, Syamsuar mengaku belum memutuskan kapan proses belajar di sekolah kembali dibuka di tengah pandemi corona.
Sejak beberapa bulan lalu sejumlah sekolah di Riau libur. Hingga saat ini, sekolah-sekolah itu belum aktif seperti biasa lagi. Meski siswa libur, namun tetap diberi tugas secara online. Bahkan, para tenaga pengajar tetap datang ke sekolah.
Selain itu, sejumlah sekolah juga memang diliburkan karena jadwal ujian telah selesai.
“Sebagian sekolah sudah ada yang libur karena sudah selesai ujian,” ucap Syamsuar.
Syamsuar mengaku belum mengtahui mekanisme proses belajar mengajar dalam kondisi pandemi corona nantinya. Karena bisa jadi para siswa harus diberi jarak dalam kelas hingga pembagian jadwal masuk bagi siswa.
“Jika dibuat jarak, tentu ada dua gelombang masuk pagi dan siang. Tentunya ada keterbatasan soal jumlah guru. Makanya kita masih menunggu keputusan pusat,” kata Syamsuar.
Sedangkan soal untuk penerimaan siswa baru, Syamsuar menyebutkan tetap dilaksanakan.
Plt Kadis Pendidikan Riau Kaharuddin mengatakan penerimaan siswa baru untuk SMA akan dimulai 17 Juni sampai 25 Juni. Sistem zonasi disebutnya tetap berlaku.
“Penerimaan siswa baru kita laksanakan dengan menggunakan sistem online dan masih tetap menggunakan sistem zonasi,” kata Kaharuddin. (MCR)
