LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Dua orang diduga pelaku perampokan dua penumpang speedboat Tembilahan – Desa Batangtumu, Mandah, Indragiri Hilir beredar di media sosial. Dua pelaku ini kabarnya telah berhasil d ibekuk oleh petugas Polsek Gaung Anak Serka, Kamis 11 Februari 2021.
Baca : Perampok Kuras Ratusan Juta dari Penumpang Speedboat Tujuan Batang Tumu
Berdasarkan keterangan Kapolsek GAS Iptu Agus Susanto, dua pelaku adalah Robi (28) dan Herman (40), merupakan warga Desa Batangtumu yang telah pindah tempat tinggal di Kelurahan Telukpinang.
“Keduanya warga yang sama dengan korban, tapi kami belum ekspos karena kasus masih dalam pengembangan,” kata Kapolsek.
Menurutnya lagi, kedua pelaku adalah bagian dari gerombolan yang standby menunggu korban dengan speedboat 40 PK di kuala sungai Batangtumu. “Mereka bukan eksekutor, yang dua orang sebagai penumpang dan eksekutor masih pengejaran,” lanjut Iptu Agus Susanto.
Kasus perampokan dua penumpang speedboat Tembilahan – Batangtumu ini terjadi sepekan lalu tepatnya, Jumat 5 Februari 2021 sekitar pukul 14.00 WIB. Dua penumpang bernama Haji Abdul Azis dan H Budiansyah menderita kerugian masing-masing Rp175 juta dan Rp45 juta. Serta sejumlah telepon seluler, setelah dua perampok yang turut jadi penumpang menguras harta keduanya.
Dua perampok sebelumnya bertindak sebagai penumpang dengan nama Dar dan Iwan. Sesaat perjalanan sudah lebih dari satu jam, atau berada sekitar perairan kuala sungai Batang Tumu, dua perampok yang sudah ditunggu rekannya menggunakan kendaraan lain, mulai menjalankan aksi.
Saat itu sebuah kendaraan lain datang mendekat karena melihat kendaraan bernama lambung Zaki Harland tujuan Pasar Tokolan Desa Batangtumu itu mogok. Seketika perampok kemudian d ijemput temannya langsung lari ke arah perairan sungai Gaung. ***
