Live di RRI Pekanbaru, Husnul Kausarian Sampaikan BUMD Riau Petroleum akan Kelola PI 10 Persen Blok Rokan

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Teka-teki BUMD penerima Participating Interest (PI) 10 persen di Blok Rokan akhirnya terjawab sudah. Hali ini diutarakan oleh Direktur BUMD PT. Riau Petroleum Husnul Kausarian dalam acara talkshow ‘Kelas Inspirasi’ di saluran Radio Republik Indonesia (RRI) Pro2 Pekanbaru.

Kata Husnul Kausarian, Blok Rokan nanti Participating Interest (PI) 10 persennya akan dikelola oleh BUMD Riau Petroleum, yang mayoritas sahamnya dimilik oleh Pemprov Riau.

“PI 10 persen Blok Rokan itu akan dikelola oleh BUMD Riau Petroleum,” ungkap Husnul Kausarian saat menjadi narasumber program Kelas Inspirasi yang disiarkan live streaming channel Youtube RRI Pekanbaru, Senin 9 Agustus 2021.

Diijelaskan alumni program Doktor dari Chiba University Jepang ini, menurutnya Participating Interest terhadap blok minyak yang ada di provinsi Riau sesuai dengan Permen ESDM No 37 tahun 2016, daerah diberikan penguasaan saham sebesar 10 persen terhadap blok-blok minyak dan gas bumi yang ada di wilayah kerja baik itu di provinsi maupun daerah.

“PT Riau Petroleum menjadi wujud dari perpanjangan tangan Pemerintah Provinsi Riau untuk mengelola selaku pemegang saham di Participating Interest 10 persen pemerintah tersebut itu adalah landasan dan tupoksi dari PT Riau Petroleum yang sudah dijelaskan oleh pemegang saham,” papar Husnul Kausarian.

Sebagai Direktur perusahaan yang baru dua minggu dilantik ini, ia memiliki target sesuai dengan amanah tersebut bisa mengelola sebaik-baiknya semua wilayah kerja atau blok migas yang habis kontraknya di Riau.

“Baru saja pada pukul 00.00 WIB tadi malam itu adalah penyerahan Blok Rokan kepada Pertamina Hulu Rokan dari awalnya PT Chevron ke PHR. ini nanti akan menjadi konsen atau pun fokus kita juga untuk mendapatkan PI 10 persen yang ada di wilayah kerja Blok Rokan,” sambung Husnul.

Disampaikan Husnul, mekanisme penerimaan PI 10 persen dari Blok Rokan yaitu menunggu surat penawaran dari operator baru Blok Rokan, PT Pertamina Hulu Energi (PHR).

“Target kita ke depan adalah saat ini sedang menunggu surat penawaran PI 10 persen dari PHR nanti akan diteruskan kepada SKK Migas. SKK Migas akan menyurati Gubernur Riau selaku pemangku kepentingan di wilayah Riau. Nanti Gubernur Riau akan menindaklanjuti dan semoga kita diarahkan sebagai perusahaan pengelola 10 persen PI ini,” jelasnya.

Setelah itu nanti sambung Husnul, akan ditindaklanjuti Kementerian ESDM.

“Nanti akan dikeluarkan SK oleh kementerian terkait untuk mengelola PI 10 persen Blok Rokan ini,” ujarnya ketika menjawab pertanyaan dari presenter RRI Pro2 Pekanbaru.

“Kita tentu mohon support dan dukungan dari masyarakat Riau agar Blok Rokan ini kita kelola PI 10 persen dengan maksimal melalui Perusahaan Riau Petroleum ini,” tutupnya.

Seperti diketahui, saat ini BUMD milik pemprov PT Riau Petroleum sudah berproses terhadap PI 10 persen di blok WK Siak dan WK Kampar. Khusus untuk PI 10 persen WK Siak, PT Riau Petroleum selangkah lagi akan berhasil mendapatkan jatah tersebut. (*)

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *