Cantiknya Bunga Vinca atau Tapak Dara

vinca

LAMANRIAU.COM – Tanaman vinca atau Tapak Dara dengan nama ilmiah Catharanthus Roseus, adalah salah satu tanaman yang tersebar luas pada daerah tropis dan termasuk ke dalam keluarga Apocynaceae. Tanaman ini pada mulanya berasal dari Madagaskar sehingga nama lainnya Madagascar periwinkle.

Pada saat ini tanaman ini sudah menyebar hampir seluruh daerah tropis seperti China, India, Indonesia, Australia, Amerika Utara dan Selatan. Indonesia umumnya tanaman ini sering kita jumpai sebagai tanaman hias halaman depan rumah.

Baca : Crassula Umbella, Tanaman Hias Menakjubkan

Tapak dara ‘tradisional’ bunganya pink dan putih. Sosoknya tinggi dengan bunga berbentuk bintang. Sekali berbunga, tak pernah berhenti, semarak dan banyak. Vinca tahunan dibagi dua, yaitu vinca mayor (bunga besar) dan vinca minor (bunga kecil). Sedangkan vinca semusim, ada yang tegak dan trilling (menggantung) atau disebut cascade.

Untuk tanaman tegak cocok letakkan dalam pot atau sebagai tanaman hamparan. Sementara yang cascade bagus untuk pot gantung. Penyebaran bunga tapak dara yang luas menyebabkan tanaman ini banyak memiliki nama lokal, seperti kembang tapak dara, sindapor, kembang tembaga. Masyarakat Malaysia menyebutnya kemunting cina, kembang sari cina, sedangkan Philipina dengan nama tsitsirika, dalam bahasa Inggris periwinkle.

Ciri-ciri bunga tapak dara berupa perdu menahun dengan tinggi tanaman kurang dari 50 cm. Dan memiliki warna bunga yang indah seperti ungu muda, merah muda atau putih. Tanaman tapak dara ini dapat tumbuh pada dataran rendah sampai dataran tinggi dengan ketinggian 800 m dari permukaan laut (dpl.).

Menyukai tempat yang terbuka, namun juga dapat tumbuh pada tempat yang ternaungi. Arah tumbuh kesamping dengan banyak cabang, dengan tinggi berkisar antara 0,2 – 1,0 m, sehingga tanaman ini cocok sebagai tanaman hias.

Memilih Biji

Buah yang mengandung biji yang baik untuk bibit adalah yang sudah tua berwarna kekuningan. Buah ini dapat panen langsung. Namun, buah yang hasilkan oleh tanaman tapak dara sangat mudah luruh, sehingga untuk pemilihan biji yang baik juga dapat lakukan dengan mengambil buah yang telah luruh dari tanaman yang jatuh. Buah tanaman tapak dara ini relatif mudah untuk kita kenali dengan bentuk yang lonjong memanjang dan tumbuh berpasangan pada batangnya.

Biji yang baik adalah biji yang tenggelam. Setelah pemilihan, biji tersebut haruslah kering-udarakan, kemudian tanam atau semai. Jika tidak lakukan pembibitan langsung, biji dapat kita simpan pada tempat yang teduh dan lembab.

Cara Menanam

– Pilihlah biji baik yang telah terpilih
– Pada satu gelas plastik, masukkanlah kompos lebih kurang 2/5 dari volume gelas
– Taruhlah 2-3 biji yang telah terpilih dalam gelas yang telah diisi kompos
– Taburilah biji tersebut dengan seditkit kompos, cukup untuk menunuti biji yang disemaikan
– Siramlah dengan sedikit air, sehingga cukup lembab 6
– Biji yang telah disemaikan disiram setiap hari untuk mencegah dari kekeringan
– Setelah lebih kurang 4 minggu bibit akan mulai tumbuh
– Setelah berumur 2 bulan tanaman tersebut sudah siap untuk dipindahkan dalam media pembibitan

Bibit tanaman tapak dara (periwinkle) yang telah berumur lebih kurang 12 minggu telah siap untuk pindah. Sebelum penanaman lahan perlu persiapkan terlebih dahulu sehingga tanaman dapat tumbuh dengan baik.

Bunga tapak dara akan tumbuh baik pada lahan yang mendapatkan sinar matahari cukup/langsung, namun tanaman ini juga dapat tumbuh bawah naungan. Tanaman ini akan tumbuh baik jika mendapat sinar matahari pagi yang cukup, namun mendapat naungan siang hari. Apabila kena langsung terik sinar matahari siang hari, maka daunnya akan menggulung atau layu.

Manfaat Bunga Tapak Dara

Dengan banyaknya kandungan bahan kimia aktif yang dihasilkan oleh tanaman tapak dara. Beberapa bukti dapat gunakan sebagai obat. Terutama penyakit yang pengobatannya masih dianggap susah saat ini, maka budidaya bunga tapak dara ini masih sangat perlu.

Dengan semakin banyaknya penyakit seperti penyakit kanker dan hipertensi yang terjadi saat ini maka produksi masal tanaman dengan budidaya yang baik akan dapat membantu menghasilkan bahan obat yang lebih banyak. Daun tapak dara untuk diabetes juga.

Daunnya mengandung senyawa alkoloid yakni vinkristin serta vinblastin. Senyawa ini berbentuk antineocristine yang ampuh melawan sel kanker. Sisi tanaman lain seperti bunga, buah serta batang mengandung alkoloida catharantine sebagai anti kanker.

Alkoloida catharantine mengandung zat yang sama dengan plasma sel kanker yang bila konsumsi, sel kanker pada badan akan menyerapnya. Akhirnya, inti sel kanker akan tertekan serta menghilang. ***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *