Pengamen Ini Diajak Makan Bersama Gubernur

pengamen
Riko menikmati makanan bersama Gubernur Riau, Syamsuar.

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Nasib beruntung dialami seorang pengamen di Kota Pekanbaru. Baru satu lagu dilantunkan, Riko diminta berhenti dan makan dulu bersama Gubernur Riau.

“Mari makan dulu, nanti lanjut lagi nyanyinya,” ajak seseorang yang ternyata adalah Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar yang tengah menikmati makan siang, Sabtu 27 November 2021.

Lantunan suara merdu dari musisi jalanan di salah satu rumah makan Jalan Hangtuah itu ternyata menarik perhatian orang nomor satu di Riau. Sementara itu, Riko, sang pengamen yang dapat ajakan makan itu tampak malu-malu karena ia mengenali sosok yang mengajak makan tersebut.

Baca : Kisah Perjuangan Riski, Penyandang Disabilitas Tetap Semangat Jalani Hidup

Usai makan, Gubri mengajak Riko bercerita tentang latar belakang kehidupannya. Pemuda itu pun menceritakan ihwal kenapa ia menjadi seorang pengamen. Pilihan menjadi musisi jalanan karenakan imbas dari tekanan ekonomi.

Riko mengaku kalau orang tuanya berpisah, sang ayah merantau ke Batam, sedangkan ibunya berprofesi menjadi buruh cuci harian di kabupaten Indragiri Hilir. Sebagai anak sulung, Riko terpaksa turut berjuang menghidupi 3 orang adiknya yang tengah bersekolah di kampung halaman dari hasil bernyanyi.

Lebih lanjut kata Riko, Ia hanya berhasil menamatkan pendidikan SMP. Sempat mengenyam pendidikan SMK, namun harus memilih mencari pekerjaan. Berbagai lamaran pekerjaan telah Ia sebarkan ke beberapa tempat kerja, tetapi karenakan kondisi pandemi, panggilan pekerjaan itu tak kunjung datang.

Kisah Riko ini membuat Syamsuar terenyuh, hal ini d irasakannya karena pernah mengalami hidup susah seperti pemuda itu. Setelah tamat dari Sekolah Menengah Atas, Syamsuar memilih merantau ke Sawahlunto Provinsi Sumatera Barat dan bekerja sebagai buruh tambang di sana selama 3 tahun. Hal ini Ia tempuh karena saat itu kondisi ekonomi yang memprihatinkan.

Dari pengalaman inilah Syamsur secara spontan membantu Riko dari segi ekonomi dan juga pendidikan. Sejenak pemuda itu terdiam dan tertunduk. Matanya mulai berkaca mendengar tawaran itu.

“Ya Allah, Pak, Saya tak tau harus bilang apa. Saya mengadu nasib ke Pekanbaru mencari pekerjaan belum dapat hingga akhirnya mengamen,” ucap Riko dengan terbata-bata.

“Yang penting Riko bisa mendapat rejeki yang halal, mengirim rejekinya ke ibunya di kampung, dan insyaAllah pendidikannya kita bantu agar ke depan sudah punya bekal untuk menjadi lebih baik,” ucap Gubri.

Mengharukan

Peristiwa langka itu menarik perhatian Pak Mas, pemilik rumah makan itu. Ia mengaku merinding menyaksikan interaksi Gubernur Riau dengan musisi jalan tersebut.

“Merinding saya bagaimana Pak Syam (Syamsuar) secara tulus melayani masyarakat. Tak ragu dia mengajak rakyatnya makan semeja dengannya. Tidak terkecuali seorang musisi jalanan. Bahkan beliau juga menjamin ekonomi dan pendidikannya,” ucap Pak Mas.

Syamsuar sendiri merupakan langganan di rumah makan itu sejak masih menjadi Bupati Siak. Tidak hanya Riko yang mendapat rezeki siang itu, Gubri Syamsuar juga mentraktir seluruh pengunjung yang tengah menikmati hidangan khas Melayu di rumah makan tersebut. ***

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *