LAMANRIAU.COM, LUMAJANG– tujuh korban letusan Gunung Semeru masih dinyatakan hilang yang terdiri dari 3 orang warga desa dan 4 orang penambang pasir. Untuk itu pagi ini Minggu 5 Desember 2021 BPBD Kabupaten Lumajang akan melanjutkan pencarian korban.
Hal ini disampaikan oleh Amni penangungjawab pengungsi BPBD Lumajang Desa Groboan.
“Tujuh warga masih hilang, 3 lansia dan sisanya penambang pasir. Hingga kini masih di cari, ” kata Amni saat di wawancarai dalam Breaking news TVOne pagi ini Minggu, 5 Desember 2021.
Amni menyebutkan, kondisi Desa Groboan cukup sulit karena sebagian besar daerahnya tertutup l debu vulkanik dan berlumpur akibat debu yang bercampur air hujan.
Secara umum kata Amni lagi, kondisi pengungsi saat ini relatif baik. Karena ditunjang dengan ketersedia logistik yang cukup. Total pengungsi akibat letusan Gunung Semeru saat ini sekitar 779 orang yang tersebar di beberapa daerah pengungsian.
“Konsumsi di dapur umum dan dibantu relawan relatif cukup,” ujar Amni.
Untuk membantu korban erupsi Gunung Semeru, BPBD Kabupaten Lumajang menurunkan 65 personil dengan dibantu relawan Basarnas dan TNI, Polri 200. “Untuk obat-obatan alhamdulilah saat ini dibantu dari puskesmas,” pungkasnya. (jm)