KNPI Kepulauan Meranti Desak Polri Ungkap Dalang Pengeroyokan Haris Pertama

LAMANRIAU.COM, SELATPANJANG – Kasus pengoroyokan terhadap Ketua Umum (Ketum) PP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Haris Pertama, jadi perhatian banyak pihak. Polri hasus segera mencari dalang dari pengeroyokan tersebut.

Menanggapi kasus ini, Ketua DPD KNPI Kabupaten Kepulauan Meranti Rudi Tanjung mendesak polisi menangkap dalang dari kasus pengeroyokan Ketum PP KNPI agar diketahui motif dan tujuan yang dilakukan.

“Saya dengar ada oknum berinisial SS yang diduga memberi perintah untuk melakukan pengeroyokan terhadap Ketum KNPI Haris Pertama. Saya menduga kuat aksi pengeroyokan ini didalangi oleh oknum tertentu,” ujar Rudi, Rabu 23 Februari 2022.

Rudi mengatakan, demi menjaga marwah Pemuda Indonesia polisi agar segera menangkap dan memberikan hukuman setimpal terhadap aktor yang telah membahayakan nyawa Ketua Umum PP KNPI itu.

“Kita terus berkoordinasi dengan kawan-kawan kabupaten/kota se – Indonesia dan akan mengawal kasus ini sampai tuntas. Ini juga menjadi peringatan bagi kita semua bahwa Pemuda Indonesia itu satu,” tutup politisi muda pendiri GMNI Riau ini.

Sementara itu Sekretaris DPD KNPI Kabupaten Kepulauan Meranti, Wan Firmansyah menilai akasi yang dilakukan para pelaku merupakan tindakan keji.

“Jika kasus ini tidak terungkap, saya khawatir kebebasan aktivis dalam menyuarakan aspirasi rakyat akan semakin terancam. Kami mendukung Polri usut tuntas siapa dalang di balik pengeroyokan ini,” ungkap Wan Firmansyah.

Ia berharap kasus ini segera tuntas dengan tidak tebang pilih terhadap pelaku. Kita tidak ingin masa depan para aktivis pemuda Indonesia dibayang-bayangi dengan tindakan kriminalisasi oleh oknum yang tidak bertanggung jawab,” katanya.

Tindakan-tindakan semacam ini jadi momok dan kecemasan sendiri bagi para aktivis melakukan pergerakan kebenaran jika akhirnya harus mengalami resiko seperti dialami oleh Ketua Umum PP KNPI.

Diketahui, Ketua Umum PP KNPI Haris Pertama mengalami pengeroyokan yang dilakukan oleh beberapa orang tak dikenal saat tengah berada di RM Garuda Cikini, Jakarta Pusat, pada Senin 21 Februari 2022.

Insiden pengeroyokan Haris Pertama diduga telah direncanakan ini untuk memancing amarah para pemuda se Indonesia dan didalangi oleh orang kuat di Indonesia.

Polisi kemudian bergerak cepat dan berhasil menangkap dua orang yang diduga kuat melakukan pemukulan. Yakni BM yang berperan melakukan tendangan kearah wajah dan badan korban, JR memukul wajah 4 kali dengan menggunakan tangan kosong. Keduanya diamankan di daerah Tanjung Periok dan Bekasi.

Sementara pelaku HFC dan IN, masing-masing melakukan pemukulan menggunakan batu dan helm, yang saat ini masih berstatus DPO. ***

Editor: Fahrul Rozi/Penulis: Indra Hariyono

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *