LAMANRIAU.COM, BENGKALIS – Komisi Penyiaran Informasi Daerah (KPID) Riau melakukan kunjungan kerja ke wilayah Kabupaten Bengkalis, Selasa (22/3/2022) pagi. Kedatangan KPID Riau itu diterima secara langsung oleh Bupati Bengkalis, Kasmarni, di rumah jabatan bupati.
Ketua KPID Riau, Falzan Surahman, dengan didampingi sejumlah komisioner antara lain Robert Satria (koordinator bidang perizinan), Mario Abdillah Khair (komisioner bidang kelembagaan) dan Raga Perwira (komisioner bidang perizinan) beserta staf, Zaki, ke “Kota Terubuk” itu dalam rangka menyosialisasikan program pemerintah pusat mengenai peralihan sistem siaran analog ke digital (analog switch off/ASO).
Terkait peralihan sistem siaran analog ke digital yang diluncurkan oleh pemerintah pusat, Falzan menjelaskan bahwa peran KPI/KPID adalah membantu pemerintah menginformasikan sekaligus menyukseskan program ASO kepada pemangku kebijakan dan masyarakat.
“Leading sector-nya adalah pemerintah pusat dalam hal ini Kementerian Kominfo. KPID hanya membantu menginformasikan dan menyosialisasikan program ini kepada masyarakat,” terang Falzan.
Sementara itu Bupati Bengkalis, Kasmarni, menyambut baik program pemerintah pusat terkait analog switch off tersebut setelah mendengar penjelasan dan pemaparan dari KPID Riau. Dikatakannya, Pemerintah Kabupaten Bengkalis mendukung dan akan ikut menyosialisasikan program siaran digital ke masyarakat.
“Pemkab Bengkalis menyambut baik program digitalisasi yang sudah diluncurkan pemerintah pusat dan siap menyukseskan peralihan TV analog ke digital,” ujar Kasmarni di hadapan komisioner KPID Riau.
Masih dalam agenda kunjungan kerja ke Kabupaten Bengkalis, tim KPID Riau yang diwakili dua Komisioner KPID Riau yakni Robert Satria dan Raga Perwira beserta staf, Bastian, juga menyambangi LPP RRI Bengkalis. Kedatangan tim KPID Riau ke LPP RRI ini guna melakukan pengawasan isi siaran. ***
