Kampar  

Waspada Karhutla Mengancam, Lahan Sawit di Tarai Bangun Kampar Terbakar

Kebun sawit milik warga di Desa Tarai Bangun, Kec. Tambang, Kampar terbakar, jumat sore (ilustrasi)

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Musim kemarau panjang sama dengan musim kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Riau. Ini sudah terbukti dengan terbakarnya sebuah perkebunan sawit di Jalan Bupati, Desa Tarai Bangun, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar, Jumat petang, 1Maret 2022.

Informasi yang dikumpulkan dari warga setempat, lokasi tersebut memang rawan terbakar. Pasalnya, lahan yang sudah jadi perkebunan sawit itu berada di tanah gambut.

“Di sekitar sini memang seringkali terbakar, sudah sering terjadi kebakaran karena tanahnya gambut. Saya takut dan was-was, bagaimana kalau api mengarah ke rumah,” kata Hasan, warga yang tinggal di Jalan Bupati.

Upaya pemadaman baru bisa dilakukan setelah Tim Manggala Agni DAOPS Pekanbaru bersama TNI-Polri datang ke lokasi sekitar pukul 16.00 WIB.

“Yang terbakar merupakan lahan warga dengan tanah gambut, yang sudah ditumbuhi pohon sawit yang cukup tinggi. Penyebab kebakaran belum diketahui pasti karena kita sampai di lokasi sudah gelap,” kata Danri I Manggala Agni, Roni Rodesa seperti dilansir antara, Sabtu, 2 Maret 2022.

Untuk memadamkan api di lahan gambut itu, tim sedikit mengalami kendala untuk mencari sumber air. Mereka harus membentang slang air cukup jauh, sekitar 200 meter.

Sampai saat ini, belum diketahui penyebab kebakaran dan luas lahan perkebunan sawit milik warga yang terbakar itu. ***

 

editor: deandra

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *