Merawat Bunga Kertas Agar Berbunga Lebat

Bunga Kertas

LAMANRIAU.COM – Apakah termasuk penyuka bunga bugenvil atau ejaan yang seharusnya: Bougenville? Bunga yang akrab dengan sebutan bunga kertas ini merupakan tanaman bunga indah yang berasal dari Amerika Serikat.

Bunga kertas banyak ditemukan tumbuh di Indonesia terutama pada daerah-daerah perumahan dan jadikan salah satu jenis tanaman hias yang fantastik. Tidak hanya menghiasi pekarangan rumah, namun juga bisa memberi warna dekorasi rumah dengan fungsinya sebagai tanaman pembatas (border) atau sekedar tanaman pot.

Baca: Membuat Taman Bunga Indah di Halaman Rumah

Daya tariknya terdapat pada bentuk juga warna kelopaknya. Kelopaknya berbentuk seperti kuncup bunga yang tidak sepenuhnya mekar. Dengan 3 buah tajuk yang ada, ikut berbunga memberikan bunga kecil putih yang menjadikan tampilan menarik semakin indah. Sementara itu, warna kelopaknya bervariasi, mulai dari ungu, orange, pink, kuning, biru juga putih. Kemudian tekstur kelopaknya tipis, seperti kertas-kertas berwarna.

Bunga bougenville terkenal dengan kebiasaan uniknya pada saat berbunga. Yaitu merontokkan daun-daunnya sendiri. Sehingga pada saat berbunga, bunga-bunga ini seakan kompak menutupi semua dedaunannya dan tampak berwarna bunga seluruhnya. Seperti tidak mempunyai daun.

Bagi yang masih pemula dan baru ingin terjun ke dunia “pecinta bunga”, maka untuk step awal, cobalah merawat bunga bougenville. Karena tanaman ini bisa tumbuh mudah di mana saja, maka perawatannyapun sudah pasti mudah.

Sebenarnya perawatan terhadap tanaman untuk membuatnya tumbuh subur, lebat dengan tampilan yang menarik. Jadi untuk mewujudkannya pada bunga bougenville, ada beberapa cara sederhana yang bisa untuk mau ikuti.

Penyiraman

Bougenville membutuhkan air yang banyak pada saat awal penanaman. Sama halnya dengan tanaman-tanaman lainnya yang membutuhkan nutrisi dari pasokan air pada masa awal pertumbuhan. Akar yang baru tumbuh membutuhkan jumlah air yang banyak ketimbang akar yang sudah tumbuh besar. Jadi ketika sudah tumbuh besar, bunga kertas ini akan mengalami fase tidak membutuhkan air atau fase kering.

Fase kering ini terjadi pada saat bougenville sudah mulai memperlihatkan kuncupnya yang siap berbunga. Pada saat itu, kurangi pemberian air, karena jika terlalu banyak, maka bunganya susah merekah. Namun fase kering ini tidak berlangsung lama. Hanya sekitar 3-4 hari saja sampai bunganya mekar seluruhnya. Pada saat mekar, maka bisa melakukan penyiraman lagi.

Sinar Matahari

Bunga bougenville merupakan tanaman bunga yang membutuhkan banyak asupan sinar matahari. Yaitu sekitar 70 persen. Bahkan saat matahari terik sekalipun. Maka dari itu, simpanlah bunga bougenville pada tempat-tempat terbuka yang dapat terkena paparan sinar matahari secara langsung.

Pemupukan

Untuk pemupukan, bunga kertas tidak memerlukan pemupukan secara khusus. Hanya seperti tanaman-tanaman lain pada umumnya. Berikan secara berkala dalam jumlah yang sewajarnya saja. Walaupun bunga bougenville bisa tumbuh dimana-mana, namun tampilan bunga yang mendapat pupuk jelas berbeda dengan yang tidak, tampak lebih lebat dan subur.

Pemangkasan

Bougenville bersifat rimbun. Jadi tanaman ini akan tumbuh dan berbunga dengan lebat. Maka dari itu, perlu pemangkasan agar tanamannya tidak bersulur kemana-mana. Dengan pemangkasan berkala, maka tampilan bunga bougenville bisa sesuaikan dengan keinginan. Bisa buat bonsai atau jadikan penghias pagar rumah.

Selain mempercantik tampilan, pemangkasan terhadap bougenville juga berfungsi untuk merangsang pertumbuhan bunga-bunga indah yang baru juga menjauhkanya dari penyakit-penyakit atau hama tanaman. ***

Editor: Fahrul Rozi/Sumber: Bibitbunga.com

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *