Halal Bihalal, Dinawati Berpesan Agar Muslimat NU Teguhkan Tradisi Warga Nahdiyin

Kegiatan halal bihalal PC Muslimat NU Kota Pekanbaru.

LAMANRIAU.COM, PEKANBARU – Ketua Pengurus Wilayah Muslimat NU Provinsi Riau, Dinawati, S.Ag, MM berpesan agar pengurus organisasi perempuan Nahdlatul Ulama (NU) selalu memegang teguh tradisi kaum nahidiyin mencegah masuknya paham-paham di luar kebiasaan yang mengarah kepada potensi ekstremisme dan radikalisme.

Pesan tersebut disampaikan dalam kegiatan halal bihalal dan silaturahmi Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Pekanbaru dan PAC MNU se Kota pekanbaru, di kediaman ketua PC Muslimat NU, Mahlinar Beti, Komplek Wadya Graha I, Rabu 1 Juni 2022.

“Kebiasaan bagi kita warga NU adalah kegiatan halal bihalal dan silaturahmi seperti ini. Ada pula sebagian warga lain yang bilang kegiatan bid’ah. Padahal ini tradisi untuk menjaga kekompakan. Tradisi seperti ini tidak boleh hilang,” sampai Dinawati.

Menurutnya, selagi kegiatan positif seperti halal bihalal, istighosah dan kegiatan wirid pengajian yang selalu dilaksanakan warga NU, tradisi itu tidak boleh hilang begitu saja.

“Dikahawatirkan kegiatan-kegiatan di luar kebiasaan ini jika diaplikasikan setiap hari menggeser nilai persatuan kesatuan yang berpotensi muncul ekstrimisme dan radikalisme, ini tidak sesuai dengan nilai-nilai Aswaja Annahdiyah. Karena itu, warga NU harus mampu memilah dan memilih.”

“Khususnya yang kita jaga anak-anak remaja sekarang. Mereka mudah bergaul dengan kegiatan di luar dari kebiasan tersebut. Misalnya belajar agama yang tidak memberikan hormat kepada orangtua. Sampai belajar membenci dengan kegiatan kelompok lain,” sambungnya.

Kegiatan halal bihalal berlangsung sederhana ini juga diisi penguatan organisasi, serta melengkapi struktur kepengurusan tingkat kecamatan dan kelurahan hasil pemekaran. ***

Editor: Fahrul Rozi

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *