Modus Korupsi Makin Canggih, Penegak Hukum Semakin Ditantang Membongkarnya

Modus korupsi makin canggoh, KPK harus jelimet lagi mengungkapnya (net)

LAMANRIAU.COM, JAKARTA – Penegak huku tak hentinya membongkar dan mengungkap kasus korupsi, namun kasus baru selalu saja muncul. Penegak hukum yang mengusut tidak didominasi lagi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tapi juga dilakukan kejaksaan dan kepolisian.

Plt Juru bicara KPK, Ali Fikri mengungkapkan, penyidik makin banyaka, modus baru korupsi semakin canggih. Ini menjadi tantangan tersendiri untuk para penegak hukum membongkarnya.

“Masih banyaknya tindak pidana korupsi yang terjadi dengan berbagai modus menjadi tantangan bagi seluruh aparat penegak hukum. Termasuk seluruh elemen masyarakat untuk memberantasnya bersama-sama. Baik yang terjadi di lingkup daerah, nasional, atau bahkan yang melibatkan lintas yuridiksi, lintas negara,” kata Ali Fikri, Kamis, 30 Juni 2022.

Menurut Ali, gencarnya penegakan hukum terhadap berbagai tindak perkara korupsi perlu juga diimbangi dengan upaya pencegahan. Pencegahan dilakukan dengan menutup rapat celah-celah yang berpotensi membuat orang melakukan praktik curang atau korupsi.

“Kemudian, secara individu pun harus ditanamkan kesadaran berperilaku jujur dan integritas, agar pada dirinya tidak muncul niatan untuk melakukan korupsi,” sambungnya.

Ali menekankan pentingnya pencegahan dan pendidikan antikorupsi di masyarakat. Menurutnya, pencegahan dan pendidikan antikorupsi lebih dibutuhkan untuk kondisi sekarang ini. Dengan pencegahan dan pendidikan antikorupsi, kata Ali, maka angka korupsi bisa ditekan.

“Melalui upaya pencegahan dan pendidikan, kita bisa sedari awal menekan angka korupsi, bahkan menyelamatkan aset negara yang berpotensi dikorupsi dengan dikuasi oleh pihak-pihak yang tidak berwenang,” ungkapnya.

Disebutkan, selama kurun 2021, KPK berhasil menyelamatkan potensi kerugian keuangan negara sebesar Rp35 triliun dari berbagai permasalahan di daerah.

Editor: Deandra

Ikuti berita lamanriau.com di GoogleNews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *