LAMANRIAU.COM, BEKASI – Meskipun bermain secara terbuka, tidak ada satu gol yang tercipta dari pertemuan Timnas U-19 Indonesia versus Thailand dalam laga grup A Piala AFF 2022 yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Rabu 6 Juli 2022 malam.
Menghadapi Thailand, permainan cepat ditampilkan kedua tim di awal laga. Timnas Indonesia mengambil inisiatif serangan lebih dulu beberapa kali sempat dibuat kesulitan serangan balik Thailand.
Memasuki menit ke-9, Timnas Indonesia mendapat peluang pertamanya lewat Ronaldo Kwateh. Berebut bola dengan pemain Thailand, Ronaldo menchip bola ketika penjaga gawang lawan keluar dari sarangnya.
Sayang ketika bola berada di mulut gawang, kiper Thailand yang berlari mengejar berhasil memukul bola menjauh dari sarangnya.
Thailand berbalik mengancam di menit 18. Beruntung bagi Indonesia tendangan keras dari luar kotak penalti yang dilepaskan Theekawin Chansri masih melebar di sisi kanan gawang Cahya Supriadi.
Tiga menit berselang giliran Indonesia yang menebar Ancaman. Mendapat bola liar dari kemelut yang terjadi di pertahanan Thailand, Tata melepaskan tendangan keras namun masih melayang di atas mistar.
Pergerakan Marselino Ferdinan di sisi kanan nyaris membuahkan hasil. Lolos dari kawalan, Marselino melepaskan umpan ke dalam kotak.
Bola sempat ditahan bek lawan dan terlepas. Ferdiansyah langsung merebut bola liar tersebut dan melepaskan tendangan, namun bola melebar dari sisi gawang.
Jelang turun minum, Timnas Indonesia harus kehilangan Marselino Ferdinan. Cedera, sang kapten ditandu keluar lapangan.
Memasuki babak kedua, Timnas U-19 Indonesia mendapat tekanan dari Thailand pada pertengahan. Namun, kiper Garuda Nusantara Cahya Supriadi tampil gemilang di bawah mistar gawang.
Salah satu peluang yang berhasil digagalkannya adalah saat memenangi duel satu lawan satu dengan Seksan Ratree pada menit ke-74.
Sepakan kaki kanan Seksan Ratree mampu dibaca dengan baik dan dihalau menggunakan kaki kanan Supriadi.
Shin Tae-yong kembali melakukan pergantian pemain pada awal babak kedua. Ferdiansyah Cecep ditarik keluar digantikan Alfriyanto Nico.
Timnas U19 Indonesia kembali menekan pada awal-awal babak kedua. Tekanan Garuda Nusantara cukup memukul mundur pasukan Gajah Perang. Thailand tidak leluasa memegang bola dan membangung serangan.
Berselang satu menit kemudian, Supriadi berhasil menangkis sepakan mengarah ke gawang yang dilakukan Kakana Khamyok.
Offisial pertandingan memberikan tambahan waktu hingga empat menit. Namun, timnas U19 Indonesia dan Thailand tak mampu mencetak gol, sehingga laga berakhir dengan skor imbang 0-0.
Hasil ini membuat Thailand tetap kokoh di puncak klasemen Grup A. Mereka mengumpulkan tujuh poin dari tiga laga.
Sementara itu, Indonesia tertahan di peringkat ketiga dengan koleksi lima poin dari tiga pertandingan. Garuda Nusantara tertinggal satu angka dari Myanmar di urutan kedua. ***
