LAMANRIAU.COM – Syngonium masih ada dalam deretan pilihan tanaman hias yang digemari pandemic planter atau penyuka tanaman pemula. Salah satunya karena pertumbuhannya yang cepat dan variasi daun yang menarik. Perawatannya juga tak aneh-aneh.
Syngonium merupakan tanaman hias daun yang cukup banyak digemari di Indonesia. Selain dari harga yang murah, tanaman hias daun ini ternyata cepat tumbuh juga dengan corak yang warna-warni dan indah. Namun, kamu juga perlu mengenal syngonium pink salmon salah satu tanaman sultan kelas syngonium yang belum banyak orang punya dan ketahui.
Baca : Menanam Bunga Krisan agar Tumbuh Menawan
Syngonium pink memang termasuk jenis tanaman hias daun yang banyak variannya, seperti pink robusta, pink splash, dan masih banyak lagi. Namun, saat ini ada syngonium pink salmon yang siap masuk pasar Indonesia.
Secara bentuk, syngonium ini mempunyai permukaan daun yang bergelombang. Bentuk panah pada daun syngonium pink salmon akan semakin melebar pada bagian pangkal.
Dalam satu rumpun, kamu akan menemukan daun hijau muda yang cerah dengan bercak pink salmon yang acak. Selain itu, sisi daun yang satu bisa terjadi bentuk halfmoon antara hijau dan pink. Namun, kamu juga akan menemukan satu daun yang penuh dengan warna pink salmon.
Perawatan
Tanaman dengan nama lain american evergreen ini menyukai suhu ruangan berkisar 15 hingga 16 derajat celcius. Secara alami, tanaman tropis ini suka dengan intensitas cahaya sedang hingga tinggi.
Namun, kamu tidak bisa meletakan tanaman ini di bawah sinar matahari langsung atau di jendela yang menghadap barat daya. Jika tanaman terlalu banyak terkena sinar matahari, daun akan kering kuning dan gosong.
Jika sudah gosong, kamu bisa memotong daun yang rusak untuk merangsang pertumbuhan tunas atau daun baru. Pastikan, kamu tidak terkena getah dari daun karena cukup gatal bila mengenai kulit.
Untuk penyiraman, syngonium menyukai media tanam yang lembab, tetapi tidak basah. Jadi, pastikan campuran media tanam yang kamu gunakan mampu mengalirkan air dengan cepat dan lubang drainase pada pot juga banyak.
Frekuensi penyiraman bisa dilakukan seminggu sekali atau saat media tanam permukaan atas sudah mengering hingga kedalaman 2 cm. Saat musim kemarau, kamu juga bisa meningkatkan frekuensi penyiraman agar daun tanaman tidak kuning dan kering.
Tanaman yang suka kelembaban atas 50% ini bisa kamu berikan pupuk cair dua minggu sekali atau sebulan sekali tergantung kondisi tanaman hias dan anjuran pemakaian.
Harga
Secara online, di Indonesia masih sangat langka penjual yang menawarkan syngonium jenis ini. Namun, ada satu penjual yang menawarkan dengan harga Rp 12.000.000 untuk satu pot tanaman hias remaja yang mampu merambat hingga tinggi 3 meter ini. (agz)
